NAMA : Khori
Arsyizi Hakim
KELAS : XI IA 2
NO : 25
1. Perjanjian
Regional
2. materi
Kerjasama bilateral
dan regional Indonesia dengan negara di kawasan Asia Tenggara
3. negara
I Indonesia, Malaysia, Thailand, Philipines, Singapura, Brunai
Darussalam, Myanmar, Kamboja, Laos, Vietnam, Timor Leste
4. tahap
ASEAN (Association
of South East Asia Nations) dibentuk pada tanggal 8 Agustus 1967.
Pembentukan kerja sama ini ditandai dengan Deklarasi Bangkok tanggal
8 Agustus 1967. Kerja sama ekonomi ASEAN antara lain membuka pusat
promosi ASEAN untuk kegiatan perdagangan, menyediakan cadangan
keamanan pangan ASEAN, menyelenggarakan pembangunan proyek-proyek
industri, pabrik urea di Malaysia, industri tembaga di Fhilipina,
Pusri di Palembang-Indonesia, serta membentuk kerja sama pengelolaan
barang sejenis, seperti karet alam dan kopra. Tujuan utama ASEAN
yaitu meningkatkan stabilitas finansial terutama pada tingkat
regional.
BENTUK KERJASAMA
REGIONAL ANTAR NEGARA –NEGARA ASEAN
1. KERJASAMA POLITIK
KEAMANAN ASEAN
Kerjasama ini
ditujukan untuk menciptakan keamanan, stabilitas dan perdamaian
khususnya di kawasan dan umumnya di dunia. Beberapa kerjasama
politik dan keamanan:
• Traktat Bantuan
Hukum Timbal Balik di Bidang Pidana (Treaty on Mutual Legal
Assistance in Criminal Matters/MLAT);
• Konvensi ASEAN
tentang Pemberantasan Terorisme (ASEAN Convention on Counter
Terrorism/ACCT);
• Pertemuan para
Menteri Pertahanan (Defence Ministers Meeting/ADMM) bertujuan untuk
mempromosikan
perdamaian dan stabilitas kawasan melalui dialog serta kerjasama di
bidang pertahanan dan keamanan;
• Penyelesaian
sengketa Laut China Selatan;
• Kerjasama
Pemberantasan kejahatan lintas negara
• Kerjasama di
bidang hukum; bidang imigrasi dan kekonsuleran; serta kelembagaan
antar parlemen;
2. KERJASAMA EKONOMI
ASEAN
Kerjasama ekonomi
ditujukan untuk menghilangkan hambatan-hambatan ekonomi dengan cara
saling membuka perekonomian negara-negara anggota dalam menciptakan
integrasi ekonomi kawasan. Beberapa kerjasama ekonomi adalah:
• Kerjasama di
sektor industri yang dilakukan melalui Kerjasama Industri ASEAN
(ASEAN Industrial
Cooperation
/AICO);
• Kerjasama di
sektor perdagangan dilakukan dengan pembentukan Kawasan Perdagangan
Bebas ASEAN (AFTA) melalui pemberlakuan Tarif Efektif Bersama (Common
Effective Preferential Tariff - CEPT)
• Perdagangan
Bebas dengan Mitra Wicara (Free Trade Agreement/FTA);
• Kerjasama di
sektor jasa yang meliputi kerjasama di sektor transportasi dan
telekomunikasi, pariwisata, dan keuangan;
• Kerjasama di
sektor komoditi dan sumber daya alam;
• Kerjasama di
sub-sektor pertanian dan kehutanan;
• Kerjasama di
sektor energi dan mineral;
• Kerjasama di
sektor usaha kecil dan menengah; dan
• Kerjasama dalam
bidang pembangunan.
3. KERJASAMA
FUNGSIONAL ASEAN
Beberapa kerjasama
fungsional adalah:
• Kerjasama
kebudayaan, penerangan, dan pendidikan, yang kegiatan-kegiatannya
berbentuk workshop dan simposium di bidang seni dan budaya, ASEAN
Culture Week, ASEAN Youth Camp, ASEAN Quiz, pertukaran kunjungan
antar seniman ASEAN , penyiaran berita dan informasi mengenai ASEAN
melalui radio-radio nasional dan pembentukan ASEAN University Network
(AUN).
• Kerjasama
pembangunan pedesaan dan pengentasan kemiskinan;
• Kerjasama
kesehatan, ketenagakerjaan, serta kerjasama pembangunan dan
kesejahteraan sosial;
• Kerjasama ilmu
pengetahuan dan teknologi, lingkungan hidup dan bencana alam;
• Kerjasama sumber
daya manusia yang mencakup bidang pemajuan wanita, pemuda,
penanggulangan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap
narkotika dan obat-obat terlarang (P4GN), pengelolaan Yayasan ASEAN,
serta bidang kepegawaian dan administrasi.
4 . HUBUNGAN
EKSTERNAL ASEAN
Visi ASEAN 2020
menegaskan ASEAN yang berwawasan ke depan akan memainkan peran
penting dalam masyarakat internasional dan memajukan kepentingan
bersama ASEAN.
Kerjasama antara
Asia Tenggara dan Timur Laut negara telah dipercepat dengan
diadakannya pertemuan puncak tahunan antara para pemimpin ASEAN,
Cina, Jepang, dan Republik Korea (ROK) dalam proses ASEAN plus Three.
ASEAN terus
mengembangkan hubungan kerjasama dengan Mitra Dialog, yaitu,
Australia, Kanada, Cina, Uni Eropa, India, Jepang, Korsel, Selandia
Baru, Federasi Rusia, Amerika Serikat, dan United Nations Development
Programme. ASEAN juga meningkatkan kerjasama dengan Pakistan di
beberapa daerah kepentingan bersama.
tekad untuk
meningkatkan kerjasama dengan daerah-daerah berkembang lainnya, ASEAN
mempertahankan kontak dengan organisasi-organisasi antar-pemerintah,
yaitu Organisasi Kerjasama Ekonomi, the Gulf Cooperation Council, the
Rio Group, the South Asian Association for Regional Cooperation, the
South Pacific Forum, dan juga melalui Asian-African Sub-Regional
Organization Conference.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar